Minggu, 23 Desember 2012

Menikmati Subuh

Leave a Comment
buat sebagian orang subuh mungkin agak berat untuk dilakukan, dan saya adalah bagian dari orang-orang yang berpendapat demikian. bangun lebih pagi dibanding jutaan orang yang merasakan dimensi lokasi dan waktu yang sama, tentu memerlukan perjuangan lebih. dan yang lebih berat dari itu semua adalah membiasakannya. itulah sangat sulit rasanya mengejar waktu awal subuh hingga bisa berjamaah di masjid.  namun saya masih bersyukur masih bisa sholat subuh sebelum fajar menyingsing. 

buat saya subuh memiliki dimensi waktu yang menakjubkan, itulah titik dimana kegelapan perlahan dihempaskan, serta digantikan oleh cahaya terang. disanalah saya mencoba menafsir bahwa orang-orang yang melihat serta merasakan prosesi perubahan itu adalah orang-orang yang beruntung. di titik ini pula terjadi proses dingin perlahan berubah menjadi hangat, kebeukan perlahan mencair. dan disanalah semangat baru selalu muncul.

damai, sunyi, penuh makna | foto : nur-muslim.blogspot.com
menikmati waktu-waktu subuh adalah melihat orang-orang hebat memulai aktifitas. dan di waktu ini saya selalu dihentak oleh para manusia yang sudah lanjut usia. jika saya hadir di masjid kebanyakan pengisi shaf adalah para kakek-nenek yang sudah berusia senja. melihat orang-orang senja adalah pembuka fajar, mungkin saya semakin diingatkan akan sebuah titik balik kemanusiaan tesebuah pendekatan akan kematian. 

boleh banyak orang mencintai dan menyukai lembayung senja, tapi saya yakin anda akan kesilitan mencari teman bernama senja. dan sebaliknya teman-teman akan banyak menemukan orang bernama fajar. fajar adalah semangat, awal diaman kehidupan manusia dimulai setelah bangkit dari kematiannya, karena tidur adalah sistem peringatan terhadap manusia akan sebuah kematian. manusia tidak akan selamanya terjada, adakalanya harus tertidur. manusia tak selamanya hidup adakalanya akan meninggal.

waktu subuh memberi saya mata kuliah kehidupan tentang itu. materi tentang bagaimana mengawali kehidupan. sekali-kali jika bangun pagi (waktu subuh) sudah menjadi rutinitas, maka cobalah keluar rumah setelah sholat, dan perhatikan beberapa orang yang memulai aktifitasnya, lalu nikmati bagaimana langit berubah perlahan. temukan cinta dan kedamaian disana. selamat menikmati minggu pagi yang cerah...

dari sisi selatan kaki merapi

0 komentar:

Posting Komentar

bagi komentar, saran dan kritiknya kawan.... (no spam)